4 Cara Menghitung Angsuran dan Bunga Pinjaman
04 Sep 2023
Mengambil pinjaman merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan finansial saat ini.
Mengambil pinjaman merupakan hal yang wajar dilakukan karena seringkali kita memiliki kebutuhan tapi mempunyai dana terbatas. Dengan metode kredit beban bayar bisa dibagi ke angsuran kecil selama beberapa tahun masa tenor.
Sebelum Sobat memutuskan untuk meminjam uang dari bank atau lembaga keuangan, ada baiknya untuk memperhitungkan terlebih dahulu berapa besar angsuran dan bunga pinjaman yang akan kamu bayar.
Dalam artikel ini, kita akan mengetahui 4 cara menghitung angsuran dan bunga pinjaman yang perlu kamu ketahui sebelum mengajukan pinjaman. Mari kita simak bersama!
1. Jenis Suku Bunga
Sebelum kita masuk dalam pembahasan cara menghitung angsuran, mari kita pahami terlebih dahulu ada dua jenis suku bunga pinjaman yakni bunga tetap (fixed) dan bunga mengambang (floating).
a. Bunga Tetap
Bunga tetap adalah jenis suku bunga yang nilainya tidak akan berubah mulai awal perjanjian pinjaman dibuat hingga masa tenor berakhir. Bunga jenis ini lebih mudah untuk dihitung karena angkanya yang tetap dan Anda juga bisa lebih mudah dalam melakukan pembayaran angsuran karena jumlah bayar yang selalu sama.
b. Bunga Floating
Bunga mengambang seperti namanya adalah jenis suku bunga yang nilainya akan selalu berubah dari awal pinjaman hingga akhir yang membuat besaran angsuran dan bunga yang harus dibayar tiap periode berbeda beda.
Faktor yang mempengaruhi besaran bunga mengambang biasanya adalah besaran suku bunga Bank Indonesia dan pergerakan suku bunga di pasaran.
2. Cara Hitung Angsuran
Setelah mengetahui jenis suku bunga pinjaman yang ada, berikutnya kita bisa fokus pada cara menghitung angsuran per bulan sebagai berikut.
a. Menghitung Menggunakan Rumus Angsuran Pinjaman
Sobat juga bisa menghitung secara manual dengan menggunakan rumus. Berikut adalah cara menghitung angsuran per bulan yang harus dibayarkan menggunakan bunga tetap.
Bunga Tetap = (Pokok Pinjaman x Suku Bunga x Tenor Kredit) / Jumlah Bulan dalam Tenor Kredit.
Sebagai contoh jika Sobat meminjam sebesar 120 juta rupiah dengan tenor 1 tahun dengan bunga 10% per tahun:
Bunga Tetap = (Pokok Pinjaman x Suku Bunga x Tenor Kredit) / Jumlah Bulan dalam Tenor Kredit
Bunga tetap = (120.000.000 x 10% x 12): 12 = 12.000.000
b. Menggunakan Tabel Angsuran Pinjaman
Buat Sobat yang belum tahu, beberapa bank dan lembaga keuangan juga menyediakan tabel angsuran pinjaman yang dapat membantu dalam menghitung angsuran dan bunga pinjaman.
Tabel angsuran biasanya mencantumkan jumlah pinjaman, tenor, tingkat suku bunga, dan jumlah angsuran bulanan yang harus Sobat bayarkan. Tabel tersebut pun biasanya terdapat pada pembiayaan multiguna sehingga kamu bisa melihat berapa angsuran yang dibayarkan berdasarkan tenor yang dipilih.
Nah, jika Sobat sedang mencari pembiayaan multiguna, kamu bisa memilih produk pembiayaan multiguna dari SMS Finance. Prosesnya tergolong cepat dan menawarkan tenor yang fleksibel hingga 4 tahun.
c. Menggunakan Aplikasi Perhitungan Pinjaman
Salah satu cara menghitung cicilan yang praktis selain menggunakan kalkulator pinjaman adalah dengan menggunakan aplikasi perhitungan pinjaman di smartphone Sobat.
Aplikasi tersebut biasanya menyediakan fitur untuk menghitung angsuran dan bunga pinjaman secara akurat dengan memasukkan jumlah pinjaman, tenor, dan tingkat suku bunga yang ditawarkan oleh lembaga keuangan.
Nah, sekarang jadi tahu kan cara menghitung angsuran dan bunga pinjaman saat sedang mengajukan kredit atau cicilan. Semoga dengan informasi di atas, Sobat dapat memilih produk pinjaman terbaik agar risiko gagal bayar menjadi rendah.
Untuk kredit dengan bunga rendah Sobat bisa mengajukan di SMS Finance, persyaratan yang diminta juga mudah dengan proses cepat.
Ayo segera ajukan pembiayaan di SMS Finance dengan klik di sini. Sobat pun bisa download aplikasi SMS FInance di Google Play Store untuk info selengkapnya.