Metode Debt Snowball: Strategi Jitu untuk Membayar Angsuran!
23 Dec 2024
Panduan Membayar Angsuran dengan Metode Debt Snowball
Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk membayar angsuran, tetapi ada salah satu metode populer yang disebut dengan debt snowball.
Metode debt snowball merupakan salah satu metode yang sering digunakan dan dapat juga kamu terapkan jika memiliki beberapa angsuran sekaligus yang harus dilunasi.
Meskipun membayar angsuran dapat sedikit memusingkan bahkan menakutkan, kamu harus menuntaskannya secara teratur agar skormu di BI checking tetap aman.
Debt snowball seringkali dibandingkan dengan metode lain seperti debt avalanche, tetapi banyak yang merasa metode pertama lebih mudah dan memberikan motivasi untuk segera melunasi angsuran. Mengapa demikian? Mari kita simak bersama!
Apa Itu Metode Debt Snowball?
Debt snowball adalah metode pelunasan cicilan yang diperkenalkan oleh Dave Ramsey, seorang penulis buku best-seller sekaligus pembawa acara radio keuangan pribadi.
Debt snowball method adalah cara yang berfokus pada pelunasan angsuran dari nominal terkecil hingga terbesar, tanpa mempertimbangkan suku bunga.
Setelah angsuran terkecil dilunasi, dana yang sebelumnya digunakan untuk membayar angsuran tersebut akan dialihkan ke angsuran berikutnya.
Ibarat bola salju yang bergulir menuruni bukit, pendekatan ini memungkinkan Sobat untuk membangun momentum dan motivasi seiring dengan keberhasilan melunasi setiap angsuran.
Metode ini berbeda dari metode lainnya yang disebut debt avalanche, yang memprioritaskan pelunasan angsuran dengan bunga tertinggi terlebih dahulu.
Debt snowball memberikan kepuasan instan melalui pelunasan angsuran kecil, yang membuat individu lebih termotivasi untuk melanjutkan proses pelunasan angsuran hingga selesai.
Cara Kerja Metode Debt Snowball
Untuk memulai debt snowball methode untuk membayar angsuran, Sobat dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buat Daftar Angsuran: Tuliskan semua angsuran dari yang terkecil hingga terbesar, tanpa memperhatikan suku bunga.
- Bayar Minimum pada Semua Angsuran: Pastikan semua angsuran tetap dibayar dengan angka minimum kecuali angsuran dengan jumlah terkecil.
- Fokus pada Angsuran Terkecil: Alokasikan dana tambahan sebanyak mungkin untuk melunasi angsuran terkecil.
- Alihkan Pembayaran ke Angsuran Berikutnya: Setelah angsuran terkecil lunas, gunakan dana yang sebelumnya dialokasikan untuk angsuran tersebut ke angsuran terkecil berikutnya.
- Ulangi Sampai Semua Angsuran Lunas: Teruskan langkah ini hingga Sobat bebas dari semua angsuran.
Dengan pendekatan ini, Sobat akan melihat kemajuan yang signifikan dalam melunasi angsuran, memberikan semangat untuk melanjutkan hingga selesai.
Baca Juga: 4 Cara Menghitung Angsuran dan Bunga Pinjaman
Pro dan Kontra Metode Debt Snowball
Seperti strategi lainnya, debt snowball method tetap memiliki kelebihan dan kekurangan. Apa sajakah itu? Simak selengkapnya di bawah ini!
Kelebihan
- Motivasi Tinggi: Melunasi angsuran kecil terlebih dahulu memberikan rasa pencapaian yang cepat, membuat proses pelunasan terasa lebih ringan.
- Mudah Diikuti: Tidak memerlukan perhitungan suku bunga, cukup fokus pada jumlah angsuran terkecil yang harus dilunasi terlebih dahulu.
Kekurangan
- Bunga yang Lebih Besar: Karena Sobat lebih fokus untuk membayar angsuran berdasarkan nominalnya, kamu mungkin membayar bunga lebih tinggi pada angsuran dengan suku bunga besar.
- Proses yang Lebih Lama: Pelunasan angsuran besar dengan bunga tinggi bisa memakan waktu lebih lama.
Meskipun begitu, kelebihan metode debt snowball sering kali lebih relevan bagi mereka yang membutuhkan dorongan motivasi untuk melunasi angsuran.
Cara Menerapkan Metode Debt Snowball
Setelah mengetahui arti hingga pro dan kontra dari debt snowball method, mari kita belajar cara melunasi angsuran atau angsuran dengan metode tersebut
Sebagai contoh, Arin memiliki empat jenis angsuran dengan rincian seperti di bawah ini.
- Kartu Kredit A: Rp4.000.000 (bunga 16%, pembayaran minimum Rp250.000)
- Pinjaman Pribadi: Rp6.500.000 (bunga 19%, pembayaran minimum Rp350.000)
- Kartu Kredit B: Rp8.500.000 (bunga 18%, pembayaran minimum Rp450.000)
- Kredit Kendaraan: Rp12.000.000 (bunga 22%, pembayaran minimum Rp500.000)
Arin memulai dengan melunasi Kartu Kredit A terlebih dahulu karena memiliki nominal terkecil, yaitu Rp4.000.000.
Kemudian, Arin menambahkan dana ekstra sebesar Rp200.000 untuk mempercepat pelunasan sehingga total pembayaran bulanannya untuk Kartu Kredit A menjadi Rp450.000 (pembayaran minimum Rp250.000 dengan dana ekstra Rp200.000).
Meskipun begitu, Arin tetap membayar tiga angsuran lainnya dengan nominal minumum yang sudah ditentukan.
Setelah angsuran Kartu Kredit A lunas, Arin mengalihkan dana sebelumnya untuk Kartu Kredit A (Rp450.000) itu untuk melunasi angsuran dengan nominal terkecil selanjutnya, yaitu Pinjaman Pribadi.
Dengan itu, total yang dibayar Arin untuk melunasi angsuran Pinjaman Pribadi sebesar Rp800.000 (Rp450.000 dengan pembiayaan minimum Rp350.000). Proses ini terus berlanjut hingga semua angsuran selesai dilunasi.
Dengan strategi ini, Arin berhasil melunasi semua angsurannya secara teratur dan efisien sekaligus belajar untuk mengelola keuangan dengan lebih bijak di masa depan.
Debt Snowball Vs Debt Avalanche, Mana yang Lebih Baik?
Sobat, metode debt snowball berasumsi bahwa dengan melunasi angsuran kecil terlebih dahulu, kamu akan merasa puas dan termotivasi untuk terus melakukan pembayaran tambahan hingga angsuran yang lebih besar juga lunas.
Cara ini dinilai efektif bagi banyak orang. Namun, ada cara lain di mana kamu melunasi angsuran dengan bunga tertinggi terlebih dahulu. Cara ini, yang disebut debt avalanche, dapat menghemat lebih banyak biaya bunga secara keseluruhan
Selain itu, debt snowball method juga membantu mengurangi total beban angsuran lebih cepat. Pasalnya, angsuran berbunga tinggi akan terus menambah bunga jika kamu hanya membayar jumlah minimum setiap bulannya.
Ada kalanya, angsuran terkecil juga merupakan angsuran dengan bunga tertinggi. Sebagai contoh, saldo angsuran kartu kreditmu mungkin yang paling kecil tetapi memiliki bunga paling tinggi.
Sebaliknya, pinjaman pendidikan bisa jadi angsuran terbesar, tapi memiliki nilai bunga yang paling rendah.
Jika Sobat bimbang, kamu dapat memilih salah satu sesuai dengan kesanggupan. Kamu bahkan bisa menggabungkan kedua metode tersebut sekaligus untuk hasil yang lebih optimal.
Namun, jika Sobat sedang berjuang melunasi angsuran, tidak ada salahnya mencoba debt snowball method. Dengan disiplin dan konsistensi, kamu dapat mencapai kebebasan finansial dan mengelola keuangan dengan lebih baik.
Sobat, dapatkan keringanan dan kemudahan dalam pengajuan pembiayaan multiguna hingga mobil bekas di SMS Finance.
Di SMS Finance, kamu dapat mengajukan pembiayaan dengan bunga rendah serta proses dan persyaratan yang cepat dan mudah!
Tunggu apa lagi? Ayo ajukan pembiayaanmu dengan klik di sini!
SMS Finance Berizin dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
